Lima Magister Wanita Hebat Program Pascasarjana UKIM

Pada tanggal 14 Mei 2022, Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) kembali menggelar “Rapat Senat Terbuka Luar Biasa” dalam rangka “Wisuda Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana” periode I (pertama) tahun 2022, pada 14 Mei 2022 di Aula UKIM yang dipimpin oleh Dr. Henky. H. Hetharia, M.Th, selaku Ketua Senat; Rektor UKIM serta dihadiri dan disaksikan oleh Wakil Gubernur Maluku: Drs. B. N. Orno, Kepala LLDIKTI Wilayah XII (Maluku dan Maluku Utara): Dr. J. E. Lekatompessy, S.E., M.Si., Ak., CA, Wakil Ketua Majelis Pekerja Harian Sinode (MPH) GPM: Pdt. Ny. L. Bakarbessy/R, dan beberapa Rektor dan Undangan dari Universitas yang lain.

Dalam kesadaran terhadap pandemi COVID-19 yang masih terus merebak di Maluku maka kegiatan wisuda dilaksanakan secara offline dengan memperhatikan protokol kesehatan sebagaimana anjuran dari pemerintah. Oleh karena itu, proses wisuda dibagi ke dalam 2 sesi, dengan pengaturan: 1) Sesi  pertama berlangsung pada pukul 09.00 – 12.30 WIT  dengan 167 wisudawan/wati – yang terdiri dari program Pascasarjana, Fakultas Teologi, Fakultas ISIP. Fakultas Ekonomi, dan Fakultas Teknik, dan 2) Sesi kedua dimulai pada pukul 13.00 WIT – selesai – yang dihadiri oleh Fakultas Kesehatan. Dalam kesempatan yang berbahagia tersebut, 5 orang perempuan hebat dari Program Studi Magister Teologi Kristen Protestan Pascasarjana UKIM yang telah berjuang dan bergumul, sehingga telah tiba di tahap yang membahagiakan tersebut. Sungguh menarik dalam wisuda kali ini, bahwa semua lulusan dari Program Pascasarjana yang diwisudakan adalah “Perempuan”. Kelima wisudawati ini merupakan para perempuan cantik, yang tidak terbatas hanya pada paras, tetapi kecantikan mereka turut mencakup kualitas moral dan spiritual. Hal ini menunjukan bahwa perempuan turut mempunyai kualitas dan daya saing yang tinggi dalam ranah-ranah akademik dan lainnya. Oleh karena itu, belajar dari pada wisudawati pascasarjana UKIM, seluruh mahasiswa dituntut untuk menjadi mahasiwa yang berkualitas dan bekerja keras, karena wisuda bukan merupakan akhir dari perjuangan, tetapi marupakan awal dari langkah menuju masa depan. Kelima wisudawan itu adalah: Verliany Riasty Vindy Manunay, M.Th, Jeane Priscilia Solissa, M.Th, Salomi Adelci Melatawun, M.Th, Angel Gertruida Yonna Sopacua, M.Th, dan Jenny Abrahams, M.Th

Dalam proses wisuda, terdapat 3 hal penting yang menjadi sorotan yang hadir dalam setiap sambutan, baik oleh  Rektor UKIM, Kepala LLDIKTI Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara, wakil ketua MPH sinode GPM serta Wakil Gubernur Maluku, yaitu “Iman, Pegetahuan, dan Kasih” yang juga merupakan tema sentral dalam pelaksanaan wisuda periode I tahun 2022 ini. Menurut mereka, melalui tema tersebut maka mahasiswa atau para wisudawan diharapkan mampu berkualitas. Dalam artian, bahwa kualitas bukan hanya berpusat pada pengetahuan semata, tetapi mencakup etika, moral, dan spiritualitas. Hal ini dikarenakan para wisudawan akan berhadapan dengan realitas kehidupan yang lebih menantang. Dengan demikian, para wisudawan diharapkan mampu mengimplementasikan ilmu yang telah didapat sebagai konsekuensi iman untuk membangun kehidupan gereja, bangsa dan negara. Bahkan sejalan dengan itu, para wisudawan harus menjadi orang-orang yang tetap rendah hati di tengah pergumulan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *