ENAM MAHASISWA PROGRAM STUDI MAGISTER TEOLOGI KRISTEN PROTESTAN DIYUDISIUMKAN

Kegiatan Yudisium Calon Wisudawan dan Wisudawati Program Studi Magister Teologi Kristen Protestan (MTKP) Periode I Tahun 2023 dilakukan secara Hybrid (Onsite dan Via Zoom). Secara Onsite, kegiatan Yudisium dilakukan dengan protokol kesehatan COVID-19 dalam Ruang Belajar 1 Program Pascasarjana UKIM, Senin 8 April 2023S. Kegiatan Yudisium tersebut dihadiri oleh Direktur Program Pascasarjana UKIM: Ibu Rachel Iwamony, Ph.D, secara online, Sekretaris Program Pascasarjana UKIM: Bapak Dave Nenkeula, S.Si, M.Si, Ketua Program Studi Doktor Agama dan Kebangsaan: Prof. A. M. L. Batlajery, Ph.D, Dosen Program Studi MTKP: Ibu. Monike Hukubun, D.Th, Dr. R. Nanuru, dan Dr. Steve Gasperzs, serta serta Mahasiswa Aktif program studi Magister Teologi Kristen Protestan.

Dalam sambutannya, Rachel Iwamony, Ph.D selaku Direktur Program Pascasarjana UKIM menegaskan bahwa Yudisium adalah ketentuan Akademik dalam dunia Pendidikan Perguruan Tinggi (PT). Karena itu, kegiatan Yudisium adalah kewajiban setiap Mahasiswa yang akan diwisudakan. Selain itu, Yudisium juga merupakan proses evaluasi akhir terhadap seluruh proses akademik yang telah dilakukan, sehingga Yudisium turut mempertegas kualifikasi akademik Mahasiswa. Dalam sambutannya, Iwamony mempertegas bahwa kualifikasi akademik tidak hanya dibuktikan melalui “Ijazah”, tetapi harus meliputi seluruh eksistensi diri dalam kehidupan bermasyarakat, karena ada wajah feodalisme baru di masyarakat terkait dengan kualifikasi akademik. Karena itu, para lulusan program studi MKTP harus berbeda dengan cara menyeimbangkan kemampuan akademik dengan spiritualitas diri.

Dalam proses Yudisium, enam Mahasiswa program studi MTKP dinyatakan lulus dan diberikan gelar Magister Teologi (M.Th), serta layak mengikuti proses wisuda yang dijadwalkan oleh pihak Universitas. Enam mahasiswa tersebut adalah: Sdr. Risal Lesnussa, Sdri. Theofilia Leatemia, Sdri. Advensia Kakisina, Sdr. Edward Turalely, Sdr. Fiktor Fadirsair, dan Sdri. Olivia Wairisal. Empat mahasiswa kemudian diberikan predikan pujian (cumlaude), karena masa studi yang di bawah 2 tahun, serta memiliki IPK di atas 3,75. Mereka adalah Sdri. Advensia Kakisina, Sdr. Edward Turalely, Sdr. Fiktor Fadirsair, dan Sdri. Olivia Wairisal. Sebagai bentuk penghargaan terhadap empat wisudawan dengan predikat pujian maka pihak pengelola turut memberikan cenderamata dalam bentuk buku.  Iwamony kemudian berharap agar semangat yang dimiliki oleh enam calon wisudawan/wati dapat turut dimiliki oleh Mahasiswa yang masih terus bergumul dengan pendidikannya di Tanah Lapang Kecil, terkhususnya di program studi MTKP.

Dalam kesempatan yang sama, Sdr. Edward Turalely diberikan kesempatan untuk menyampaikan Pesan, Kesan, dan Harapan, mewakili calon wisudawan/wati program studi MTKP. Dalam Sambutannya, Turalely menyampaikan, bahwa ziarah intelektual yang dilalui pada PPs UKIM merupakan ziarah yang indah. Disebut sebagai ziarah yang indah, bukan berarti ziarah intelektual tersebut bebas dari persoalan. Namun, disebut sebagai ziarah yang indah karena sekalipun ada masalah dalam proses pendidikan, seluruh komponen saling bahu membahu menyelesaikannya. Turalely kemudian terima kasih kepada pihak pengelola (Direktur, Sekretaris Direktur, para pegawai) dan seluruh Dosen yang telah menjadikan PPs UKIM sebagai rumah ternyaman dalam proses ziarah intelektual setiap mahasiswa, sehingga turut memperkaya horizon berpikir Mahasiswa. Harapannya, semoga semua ilmu dan pengetahuan yang telah didiskusikan bersama dalam ruang-ruang perjumpaan bersama dapat menjadi bekal dalam proses pelayanan dan pengabdian di Tanah Lapang Besar. Kegiatan Yudisium kemudian diakhiri dengan Doa yang dibawakan oleh Prof. A. M. L. Batlajery, Ph.D.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X